Lihat Foto-Foto Lainnya
Pilih Paket Wisata

Hotel dan Akomodasi Lain yang Terdekat

Berada tidak jauh dari Nusadua yang dikenal sebagai kawasan ekslusif dengan hotel dan resor wisata super mewah, Pantai Sawangan tumbuh dengan tema yang hampir sama. Saat ini sudah ada beberapa hotel dan resor wisata mewah di pantai ini. Wisatawan yang mencari akomodasi lebih “ramah kantong” di seputaran Pantai Sawangan ini harus rela sedikit mundur. Tapi jangan khawatir, tidak terlalu jauh koq mundurnya. Atau kalau mau menginap di kawasan wisata populer seperti Kuta juga jaraknya tidak terlalu jauh, sekitar 30-45 menit saja.

Grand Nikko Bali
Hotel Bintang 5 Bali

Mulai dari Rp. 1.800.000 / malam.

Rantuns Place Resort Bali
Hotel Bintang 3 Bali

Mulai dari Rp. 263.306 / malam.

Swiss-Belhotel Segara Bali
Hotel Bintang 4 Bali

Mulai dari Rp. 595.041 / malam.

Sekar Nusa Villas Bali
Hotel Bintang 4 Bali

Mulai dari Rp. 909.917 / malam.

Hotel di Bali Lainnya

Pantai Sawangan tadinya tidak dikenal sebagai tempat wisata. Meskipun memiliki bentangan pasir putih yang sangat indah, tadinya pantai ini lebih dikenal sebagai tempat pertanian rumput laut. Banjar Sawangan memang selama bertahun-tahun dikenal sebagai desa petani rumput laut, sementara tempat penanamannya bukan hanya di sepanjang Pantai Sawangan tetapi membentang sampai ke Pantai Geger dan Pantai Pandawa. Lautnya yang dangkal dan airnya yang sangat jernih sepertinya memang sangat cocok untuk pertanian rumput laut. Sayangnya sekarang petani rumput laut sudah tidak ada lagi di kawasan ini. Semua pantai disini, bukan hanya Pantai Sawangan tetapi juga pantai-pantai lain seperti Pantai Geger, Pantai Gunung Payung, dan Pantai Pandawa sudah berubah menjadi kawasan wisata, lengkap dengan jejeran fasilitas pariwisata seperti hotel, resor, bahkan padang golf.

Mungkin keindahan pantainya inilah yang menarik investor untuk mengembangkan resor wisata mewah di sepanjang tepi Pantai Sawangan. Saat ini ada resor berbintang-5 Grand Nikko dan kompleks villa bernama Samabe Suites & Villas. Baru selesai dibangun ada The Ritz Carlton. Sementara yang saat ini (Agustus 2016) masih dalam tahap pembangunan ada Kempinski. Beberapa lot lahan yang masih kosongpun rata-rata sudah dipagari dan dipasangi papan nama. Tapi karena di Bali memang penguasaan pantai baik oleh pribadi maupun perusahaan tidak diijinkan, kita tetapi bisa leluasa menikmati Pantai Sawangan ini meskipun tidak menginap di salah satu hotel mewah tersebut.

Tidak seperti Pantai Geger yang pantainya bersambung dengan Pantai Mengiat, Pantai Nusadua, bahkan sampai ke Tanjung Benoa, Pantai Sawangan terpisah tebing karang. Kecuali air laut sedang sangat surut dan kita rela berbasah-basah, kita tidak bisa berjalan kaki di tepi pantai untuk berpindah-pindah antara Pantai Sawangan dan Pantai Geger yang bersebelahan. Begitu juga dengan Pantai Gunung Payung yang juga bersebelahan. Meskipun begitu di Pantai Sawangan kita juga punya cukup tempat untuk bersantai karena bentangan pasirnya cukup panjang, lebih dari 1 kilometer.

Tidak seperti pantai-pantai di dekatnya yang ramai wisatawan, Pantai Sawangan cenderung sepi. Jarang sekali ada wisatawan selain mereka yang tinggal di salah satu hotel yang ada di pantai ini. Itupun karena hotel-hotel ini memang termasuk hotel mewah dengan tarif aduhai dan hanya terjangkau oleh sedikit wisatawan berkantong tebal, jumlahnya juga tidak banyak. Alhasil kita bisa menikmati keindahan Pantai Sawangan dengan leluasa, tidak harus berdesak-desakan dan terganggu hiruk-pikuk wisatawan lainnya. Hanya saja konsekuensi dari jarangnya wisatawan, jarang juga pedangang. Artinya kita memang tidak terganggu pedagang asong yang mungkin membangunkan kita sekedar menawarkan minuman dingin atau massage, tapi juga kita tidak bisa dengan mudah membeli minuman ringan saat kehausan atau sekedar semangkuk bakso saat kelaparan.

Saat ini (Agustus 2016) sedang dibangun tumpukan batu yang menjorok ke tengah laut persis di depan pembangunan Hotel Kempinski, entah sekedar untuk pemecah gelombang atau akan dibangun dermaga. Bangunan yang sama yang ukurannya lebih pendekyang sepertinya ditujukan sebagai pemecah gelombang juga ada di depan The Ritz Carlton. Akibat keberadaan bangunan-bangunan tersebut, salah satu aktivitas yang tadinya membuat Pantai Sawangan banyak dikunjungi wisatawan asing sekarang sudah hilang. Konon penahan gelombang membuat gulungan ombak yang tadinya disukai para peselancar sudah tidak ada lagi. Selain itu tumpukan batu-batu besar yang dipakai untuk membangun pemecah gelombang tersebut juga menguruk sebagian terumbu karang tempat hidup aneka biota laut. Satu lagi aktivitas pantai di tempat ini ikut hilang, mereka yang datang untuk snorkeling mulai berkurang.

Alhasil sekarang aktivitas yang bisa dinikmati di pantai jelita ini selain menikmati panorama tinggal bersantai, berjemur, bermain pasir, berenang. Salah satu kelemahan pantai ini adalah kurangnya tempat berteduh. Hanya sedikit pohon rindang, tidak ada goa-goa karang. Jadi untuk anda wisatawan domestik yang biasanya tidak terlalu suka berpanas-panas, mungkin sebaiknya mengunjungi pantai ini menjelang senja, setelah sinar matahari lebih bersahabat.

Meskipun begitu tidak berarti Pantai Sawangan kurang layak dikunjungi. Pantai ini merupakan pilihan menarik karena menawarkan keindahan yang setara dengan Pantai Nusadua dan Pantai Geger di dekatnya minus keramaian wisatawan dan aneka “gangguan” lain. Untuk anda yang ingin menikmati pantai dengan tenang, Pantai Sawangan ini pilihan yang sangat tepat. Kurangnya tempat teduh bisa disiasati dengan memilih waktu berkunjung saat sinar matahari tidak terlalu terik, sementara tidak adanya pedagang bisa diatasi dengan membawa perbekalan yang cukup, kalau tetap kurang, tinggal naik mobil atau motor untuk pergi sebentar. Warung, restoran, convenient store, ada banyak diseputaran Nusadua yang jaraknya hanya sekitar 10 menit saja.

Menuju Pantai Sawangan

Lokasi Pantai Sawangan ini sejejeran dengan Pantai Mengiat dan Pantai Geger, tidak jauh dari kawasan Nusadua. Untuk mencapainya tinggal arahkan kendaraan menuju Nusadua. Di perempatan lampu merah terakhir sebelum memasuki kawasan Nusadua, belok ke arah kanan. Jalannya berkelok-kelok dan banyak persimpangan, tapi ikutin saja jalan ini terus. Setelah jalan mulai sepi, akan mulai muncul hotel dan resort besar, salah satunya The Mulia yang berada di Pantai Geger.

Lanjut terus sedikit lagi jalan akan mulai menyempit, kemudian di daerah yang teduh dan banyak pohon, ada hotel besar di kiri jalan, Grand Nikko. Persis sebelum Grand Nikko, artinya di sisi kirinya, ini ada perempatan kecil dengan jalan agak sempit ke kiri dan kanan. Belok kiri, meskipun jalannya sempit tapi cukup leluasa untuk masuk mobil dan jalannya berpaving rapi. Nama jalannya Jalan Gunung Payung I. Tapi pantai di ujungnya bukan Pantai Gunung Payung. Datangnya nama Pantai Sawangan dari nama banjar tempatnya berada. Di perempatan tadi, kalau kita pilih belok kanan, kita akan sampai di Balai Banjar Sawangan.

Jalan kecil ini berujung di lapangan parkir yang berada di bibir tebing. Lumayan luas tempat parkirnya, dan juga berpaving rapi. Tinggal berjalan sedikit ke bibir tebing, sambil menikmati panorama laut kita akan menemukan tangga turun untuk mencapai pantai yang berada di kaki tebing. Jangan khawatir, tangganya sedikit saja koq, cuma sekitar 100 anak tangga saja dan tidak terlalu curam juga.

Catatan

  • Namanya pantai terbuka, bisa datang kapan saja, tidak ada jam buka-tutup.
  • Tidak bayar tiket, hanya bayar parkir saja.
  • Susah mencari makanan dan minuman. Hanya ada satu warung tapi jarang buka. Pedagang asong juga hanya sekali-sekali muncul.
  • Kecuali mau bersantai di salah satu resort yang ada di pantai ini, jangan lupa bawa bekal makanan dan minuman secukupnya.

Tempat Wisata Lain yang Berdekatan

Merupakan kawasan pantai yang lokasinya tidak jauh dari kawasan wisata Nusadua yang juga dikenal karena pantainya, tempat-tempat wisata sekitar Pantai Sawangan juga tidak jauh-jauh dari tema pantai dan aktivitas yang berhubungan dengan pantai. Ada beberapa pura kecil, cukup menarik, tetapi tidak terkenal di kalangan wisatawan.

Paragliding di Bukit Timbis, Bali

Paragliding di Bukit Timbis

Tempat Wisata Pantai Nusadua, Bali

Pantai Nusadua

Wisata Waterblow Nusadua, Bali

Waterblow Nusadua

Watersport Tanjung Benoa, Nusadua, Bali

Watersport di Tanjung Benoa

Wisata Naik Unta di Nusadua, Bali

Naik Unta di Nusadua

Wisata Pantai Green Bowl, Bali

Pantai Green Bowl

Wisata Pantai Tanjung Benoa, Bali

Pantai Tanjung Benoa

Tempat Wisata di Bali Lainnya

Restoran dan Fasilitas Wisata Lain yang Terdekat

Di Pantai Sawangan hampir tidak ada warung apalagi restoran, kecuali restoran yang merupakan bagian dari resort yang berlokasi di tepi pantai ini. Restoran dan fasilitas wisata lain bisa ditemui di sekitar Pantai Geger dan Nusadua yang letaknya tidak terlalu jauh tapi tetap harus berkendara, sekitar 10 menitan.

Restoran The Beach Grill Bali
Review Restoran The Beach Grill Bali

The Beach Grill

Restoran The Shore Bali
Review Restoran The Shore Nusadua Bali

The Shore

Restoran Paon Bali Nusadua
Review Restoran Paon Bali Nusadua

Paon Bali

Warung Nasi Men Made Bali
Review Warung Nasi Men Made Bali

Warung Nasi Men Made

Restoran di Bali Lainnya